KODE Dfp 1 Kembali Berulah dan Ingin Buat Aturan Sendiri | Viva Asia

Kembali Berulah dan Ingin Buat Aturan Sendiri

KODE 200x200
KODE 336x320 atau in artikel

Tak ada habis-habisnya klub ibukota ini merusak jadwal yang sudah ditetapkan PT LIB selaku operator kompetisi Liga 1 2018. Setelah dengan seenaknya membatalkan laga melawan Persib Bandung dan meminta memundurkan lawatan ke markas Perseru Serui, Persija Jakarta lagi-lagi kembali 'berulah'.

Belum reda problem penjadwalan ulang dan kendala venue untuk menjamu Persib Bandung, manajemen Macan Kemayoran sudah kembali mengintervensi PT LIB untuk mengubah laga menghadapi Perseru Serui.

Seolah tak cukup, Persija pun kini meminta pula pergeseran status kandang-tandang kala bertemu dengan Persipura Jayapura.

Manajemen Persija menjadikan kompetisi AFC Cup sebagai alasan untuk menggeser laga kontra Perseru Serui.

Sementara alasan tak bisa memakai Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) karena bertepatan dengan penyelenggaraan Asian Games 2018 dijadikan senjata agar bisa mengubah status tuan rumah saat berjumpa Mutiara Hitam.

Di laga pekan ke-10 nanti Persija dijadwalkan menjamu Persipura. Namun, karena dipastikan SUGBK sudah harus steril, maka Macan Kemayoran berkeinginan bertukar status sehingga Persipura yang menjadi tuan rumah terlebih dahulu.

"Laga melawan Persija kandang dan tandang dibalik, kami masih memohon itu," ujar Gede Widiade, mengutip bobotoh.id (30/04/2018).
Tingkah manajemen Persija tersebut sedikit banyak tentu mengganggu profesionalitas yang tengah dibangun kompetisi kasta tertinggi sepakbola tanah air.

Hanya karena kepentingan satu klub, jadwal yang sudah disusun sedemikian rupa harus dikorbankan.

Tentu saja ini bisa menjadi contoh buruk bagi tim-tim lain. Seharusnya Persija bisa mencontoh Persipura.

Bukan sekali dua kali Mutiara Hitam berpartisipasi di kompetisi level Asia. Akan tetapi Persipura tak pernah terdengar ribut-ribut mengenai jadwal pertandingan.

Jika hanya merecoki dan pada akhirnya memberi contoh negatif, lebih baik keluarkan saja Persija Jakarta dari Liga 1. Masih banyak klub-klub lain yang berkualitas untuk menggantikan posisi Macan Kemayoran.

Sumber 
Kode 300 x 250
close
==[ Klik disini 1X ] [ Close ]==
Kode DFP2
Kode DFP2